Judul Buku | : | PANCASILA | |
Pengarang | : | Drs. H. Mahpudin Noor, M.Si & Suparman, M.Ag. | |
Penerbit | : | Pustaka Setia | |
Cetakan | : | Cetakan Ke-1 | |
Tahun Terbit | : | 2016 | |
Bahasa | : | Indonesia | |
Jumlah Halaman | : | 246 | |
Kertas Isi | : | HVS | |
Cover | : | Soft | |
Ukuran | : | 16 x 24 | |
Berat | : | 300 gram | |
Kondisi | : | Baru | |
Harga | : | Rp 40,000 | diskon 20% |
Bayar | : | Rp 32,000 | |
Stock | : | 1 |
PANCASILA
Pengarang : Drs. H. Mahpudin Noor, M.Si & Suparman, M.Ag.
Penerbit : Pustaka Setia
DAFTAR ISI
BAB 1
PENDAHULUAN
Latar Belakang Pendidikan Kewarganegaraan
Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan
BAB 2
PANCASILA SEBAGAI DASAR FILSAFAT NEGARA
Definisi Pancasila
BAB 3
PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA
Pengantar
Zaman Sriwijaya
Kerajaan Majapahit
Proklamasi Kemerdekaan dap Sidang PPM
BAB 4
PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT
Pengertian Filsafat
Rumusan Kesatuan Sila-sila Pancasila sebagai Suatu Sistem
Kesatuan Sila-sila Pancasila sebagai Sistem Filsafat
Pancasila sebagai Nilai Dasar Fundamental bagi Bangsa clan Negara Republik Indonesia
BAB 5
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA KEHIDUPAN DALAM
BERMASYARAKAT, BERBANGSA, DAN BERNEGARA
Pancasila sebagai Paradigma Pengembangan 1ptek
Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan Poleksosbudhamkam
Pancasila sebagai Paradigma Pengembangan Biclang Politik
Pancasila sebagai Paradigma Pengembangan Ekonomi
Pancasila sebagai Paradigma Pengembangan Sosial Budaya
Pancasila sebagai Paradigma Pengembangan Hankam
Pancasila sebagai Paradigma Pengembangan Kehiclupan Beragama
Pancasila sebagai Paradigma Reformasi
Pancasila sebagai Paradigma Reformasi Pelaksanaan Hukum
Pancasila sebagai Paradigma Reformasi Politik
Pancasila sebagai Paradigma Reformasi Ekonomi
Aktualisasi Pancasila
Tridharma Perguruan Tinggi
BAB 6
KEWARGANEGARAAN
Konsep Dasar tentang Warga Negara
Hubungan Warga Negara clan Negara
BAB 7
IDENTITAS NASIONAL
Pengertian Identitas Nasional
Pengertian Umum Nasionalisme
Unsur-unsur Terbentuknya Identitas Nasional
Nasionalisme Indonesia clan Konsep-konsep Turunannya
BAB 8
NEGARA
Konsep Dasar tentang Negara
Bentuk-bentuk Negara
Hubungan Islam clan Negara di Indonesia
BAB 9
MEMBINA KESADARAN BERKONSTITUSI
Pengertian Konstitusi
Tujuan Konstitusi
Arti Pentingnya Konstitusi
Konstitusi Demokratis
Sejarah Lahirnya Konstitusi
Pembahan Konstitusi
Pembahan Konstitusi di Indonesia
Penyimpangan terhadap Konstitusi
Pembahan Konstitusi di Beberapa Negara
BAB 10
DEMOKRASI DI INDONESIA
Makna clan Hakikat Demokrasi
Demokrasi sebagai Pandangan Hidup
Unsur Penegak Demokrasi
Model-model Demokrasi
Prinsip clan Parameter Demokrasi
Perkembangan Demokrasi di Indonesia
BAB 11
GEOPOLITIK INDONESIA DAN WAWASAN NUSANTARA
Pengertian, Hakikat, clan Keduclukan Wawasan Nusantara
Wawasan Nusantara sebagai Geopolitik Indonesia
Perwujudan Wawasan Nusantara
BAB 12
OTONOMI DAERAH
Arti Otonomi daerah
Arti Penting Otonomi Daerah Desentralisasi
Visi Otonomi Daerah
Model Desentralisasi
BAB 13
HAK ASASI MANUSIA (HAM)
Pengertian clan Hakikat Hak Asasi Manusia
Perkembangan Pemikiran HAM
Perkembangan Pemikiran HAM di Indonesia
Bentuk-bentuk Hak Asasi Manusia
Nilai-nilai Hak Asasi Manusia
BAB 14
GOOD GOVERNANCE
Definisi Pemerintah yang Baik
Prinsip-prinsip Good Governance
Pilar-pilar Good Governance
Agenda Good Governance
BAB 15
MASYARAKAT MADANI
Pengertian Masyarakat Madani (Civil Society)
Karakter Masyarakat Madani
Istilah-Istilah Penting
BAB 16'
NILAI-NILAI PANCASILA DAN PEMILIHAN UMUM DI INDONESIA
Pendahuluan
Rujukan Pemilu
Tata Cara Pemilihan
Keuntungan/Kelebihan
Tunjangan Kesejahteraan
Hambatan
Persiapan Pelaksanaan
BAB 17
PERAN KAUM MUDA DALAM PROSES INTERNALISASI NILAI-NILAI DEMOKRASI PANCASILA
BAB 18
AKTUALISASI NILAI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Pendahuluan
Dinamika Aktualisasi Nilai Pancasila
Kesimpulan
BAB 19
NASIONALISME, NEGARA, DAN JATI DIRT BANGSA
Pendahuluan
Identitas Nasional Indonesia
Nasionalisme Indonesia
BAB 20
IDENTITAS KULTURAL INDONESIA DAN HOMOGENISASI GLOBAL
Pendahuluan
Globalisasi dan Identitas Kultural
Ancaman Homogenisasi Globalisasi
Revitalisasi Identitas Kultural
Kesimpulan
BAB 21
AMANDEMEN KELIMA UNDANG-UNDANG DASAR 1945 SEBAGAI LANGKAH MEWUJUDKAN ARSITEKTUR KONSTITUSI DEMOKRATIK
Pendahuluan
Beberapa Pandangan
Substansi dan Aspek-aspek Wacana
Prospek dan Kerangka
Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
PROFIL PENULIS
Share This Article
0 comments:
Posting Komentar